Makassar, 17 Februari 2025 – Sulistia Hajar, mahasiswa Pascasarjana UIN Alauddin Makassar, sukses mempertahankan penelitiannya dalam ujian tesis yang berjudul "Representasi Cinta dan Spiritualitas dalam Lirik Lagu ‘Ya Ummi’ Karya Ahmad Bukhatir: Pendekatan Semiotika Riffaterre."

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana lagu Ya Ummi merepresentasikan cinta dan spiritualitas melalui tanda-tanda linguistik serta struktur semiotiknya. Dengan menggunakan metode semiotika Riffaterre, penelitian ini mengkaji makna lirik melalui pembacaan heuristik, hermeneutik, ketidaklangsungan ekspresi, serta matriks, varian, dan model.

Hasil Penelitian: Cinta dan Spiritualitas dalam Lirik Lagu

Hasil penelitian menunjukkan bahwa lirik lagu Ya Ummi mengandung berbagai makna yang dapat ditafsirkan melalui pendekatan semiotika:

1. Pembacaan heuristik mengungkapkan bahwa kosakata dalam lagu ini memiliki makna yang berbeda-beda tergantung pada konteks penggunaannya.
2. Pembacaan hermeneutik menemukan makna tersirat dalam setiap kata dan kalimat, yang merefleksikan hubungan emosional antara anak dan ibunya.
3. Analisis ketidaklangsungan ekspresi mengidentifikasi tiga aspek utama:
   • Penggantian arti (Displacing of Meaning) – Penggunaan metafora dalam menggambarkan cinta seorang anak kepada ibunya.
   • Penyimpangan arti (Distorting of Meaning) – Penggunaan simbol untuk menggambarkan perasaan tanpa menyatakannya secara eksplisit.
   • Penciptaan arti (Creating Meaning) – Pembentukan makna baru melalui hubungan emosional yang mendalam antara ibu dan anak.
4. Analisis matriks, varian, dan model menunjukkan bahwa lagu ini menekankan hubungan emosional yang mendalam, di mana tindakan fisik seperti mencium kening ibu melambangkan penghormatan dan cinta tulus.
5. Pembacaan hipogram mengungkapkan bahwa tema utama lagu ini adalah ibu sebagai pusat cinta, pengorbanan, dan keberkahan hidup, serta sebagai simbol kasih sayang ilahi yang menuntun seorang anak menuju kehidupan yang penuh makna dan spiritualitas.

Implikasi Penelitian

Penelitian ini memberikan kontribusi akademis dalam kajian semiotika dan sastra lirik lagu, khususnya dalam memahami bagaimana cinta dan spiritualitas diungkapkan melalui simbol-simbol tersembunyi dalam teks musik. Dengan pendekatan semiotika Riffaterre, penelitian ini memperdalam wawasan tentang bagaimana lirik lagu dapat mempengaruhi emosi dan perilaku sosial pendengar.

Lagu seperti Ya Ummi tidak hanya berfungsi sebagai ungkapan cinta kepada ibu, tetapi juga sebagai media yang dapat memperkuat hubungan keluarga serta nilai-nilai spiritual dalam masyarakat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa musik memiliki kekuatan besar dalam membentuk emosi dan kesadaran sosial, terutama dalam menanamkan nilai-nilai kasih sayang, pengorbanan, dan penghormatan terhadap orang tua.