Makassar, 13 Februari 2025 – Zainuddin, mahasiswa Program Magister Dirasah Islamiyah Konsentrasi Syariah Hukum Islam di Pascasarjana UIN Alauddin Makassar, telah menyelesaikan penelitian tesisnya yang berjudul "Analisis Penerapan Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH) sebagai Upaya Pencegahan Manipulasi Data di KUA Kecamatan Gantarangkeke Kabupaten Bantaeng Perspektif Maṣlaḥah".
Penelitian ini membahas bagaimana SIMKAH dapat menjadi solusi dalam menjaga keabsahan data pernikahan serta mencegah manipulasi data di tingkat Kantor Urusan Agama (KUA).
Hasil Penelitian
Dalam penelitian ini, Zainuddin menemukan bahwa:
- SIMKAH memiliki fitur keamanan yang canggih, seperti pencatatan real-time, validasi otomatis, kontrol akses, dan audit trail yang transparan untuk memastikan data pernikahan tidak dimanipulasi.
- Dampak penerapan SIMKAH terbukti meningkatkan integritas pencatatan pernikahan, mengurangi potensi manipulasi, serta memastikan sistem yang lebih terkontrol dan mudah diaudit.
- Dari perspektif maslahat, penerapan SIMKAH sesuai dengan prinsip kemaslahatan dalam Islam, yang bertujuan untuk menjaga keadilan, kemudahan administrasi, dan mencegah penyalahgunaan data.
Implikasi Penelitian
Penelitian ini merekomendasikan:
- Pemerintah agar meningkatkan infrastruktur dan fasilitas SIMKAH di berbagai KUA guna memastikan sistem berjalan optimal.
- Pelatihan bagi operator dan penghulu dalam penggunaan SIMKAH untuk meningkatkan profesionalisme dan efisiensi layanan.
- Penguatan pengawasan dan mekanisme evaluasi agar sistem terus berkembang sesuai kebutuhan masyarakat dan hukum Islam.
Melalui penelitian ini, Zainuddin berharap SIMKAH dapat menjadi instrumen penting dalam menjamin transparansi dan akurasi data pernikahan di Indonesia.