OPINI: Maulid Nabi Muhammad saw.: Krisis Air dan Listrik

  • 26-10-2023
  • 08:09 WITA
  • Andi Abdul Hamzah Ketua Program Studi Dirasah Islamiyah (Kaprodi Daris), Program Magister (S2), Program Pascasarjana UIN Alauddin Makassar.
  • Opini

Sinopsis

Peringatan Maulid Nabi Muhammad saw. seringkali tidak hanya menjadi ajang untuk merayakan kelahiran beliau, tetapi juga menjadi momen untuk merenung dan merefleksikan ajaran-ajaran yang telah beliau sampaikan. 

Salah satu dari perenungan yang setiap kita harus melakukannya adalah tentang "Krisis Air Bersih dan Listrik sebagai Akibat Kemarau yang Berkepanjangan". Perenungan ini terkait erat dengan isu lingkungan dan infrastruktur yang sedang dihadapi banyak wilayah Indonesia, termasuk Sulawesi Selatan.

Pertama, krisis air bersih.

Air merupakan sumber kehidupan yang sangat penting bagi semua makhluk hidup, termasuk manusia. Namun, kemarau yang berkepanjangan telah menyebabkan banyak wilayah mengalami kekeringan dan krisis air bersih. Hal ini tentu menjadi isu penting yang harus dicari solusinya, mengingat air bersih juga menjadi hak asasi manusia yang harus dipenuhi.

Substansi dari peringatan maulid dengan tema ini adalah mengajak umat Islam untuk senantiasa menjaga lingkungan, memanfaatkan sumber daya alam secara bijak, dan berinisiatif mencari solusi dari permasalahan tersebut. Nabi Muhammad saw. mengajarkan bahwa manusia harus menjaga lingkungan dan tidak merusaknya, karena semuanya adalah amanah dari Allah. Lingkungan yang sehat akan berpotensi menjaga ketersediaan sumber daya alam, termasuk air bersih. Dengan begitu, krisis air bersih dapat diminimalisir.

Kedua, terkait listrik sebagai infrastruktur penting.

Kemarau yang berkepanjangan juga berdampak pada ketersedian listrik, khususnya di wilayah yang mengandalkan sumber energi dari air, seperti PLTA. Krisis listrik tentu berdampak pada berbagai sektor, mulai dari penerangan, komunikasi, hingga industri.

Nabi Muhammad saw. mengajarkan umatnya untuk senantiasa mencari solusi terbaik dalam setiap permasalahan yang dihadapi, termasuk dalam hal ini. Dengan berinisiatif mencari sumber energi alternatif dan menggunakan energi secara efisien, maka krisis listrik dapat diatasi.

Untuk isu energi, itu bisa dimulai dengan menggunakan sumber energi alternatif yang ramah lingkungan seperti: panel surya, mengganti lampu dengan yang lebih hemat energi, atau memastikan peralatan elektronik di rumah tidak menyedot energi ketika tidak digunakan.

Hal ini, tidak hanya melibatkan tindakan pribadi, tapi juga peningkatan sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya menjaga dan memanfaatkan sumber daya alam dengan bijak kepada anggota masyarakat lainnya, atau kampanye dan advokasi kepada pemerintah untuk peningkatan manajemen dan kebijakan yang berkelanjutan terkait air dan listrik.

Kesimpulan

Peringatan Maulid Nabi Muhammad saw. dengan tema "Krisis Air Bersih dan Listrik sebagai Akibat Kemarau yang Berkepanjangan" mengajak umat Islam untuk menjaga lingkungan, memanfaatkan sumber daya alam dengan bijak, dan berinisiatif mencari solusi dari permasalahan yang ada. Semua hal ini sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad saw., sehingga peringatan maulid ini sekaligus menjadi ajang untuk merenung dan menerapkan ajaran beliau dalam kehidupan.


Paccinongang, 24 Oktober 2023.